SAMPIT – Direktorat Kepolisian Perairan Dan Udara memerintahkan seluruh jajarannya khususnya wilkum polda kalteng yang berpatroli di Daerah Aliran Sungai Mentaya yaitu Kapal Polisi XVIII-2006, Mendatangi pasar pelangsian lokasinya dipinggiran sungai mentaya tepatnya Desa. Pelangsian Kec. Mentawa Baru Ketapang Kab. Kotawaringin Timur Menggelar Gerakan Pangan Murah, Senin (1/9/2025). Program ini bertujuan membantu masyarakat mendapatkan kebutuhan pokok dengan harga yang lebih murah dan terjangkau.
Direktur Ditpolairud Polda Kalteng Kombes Pol Dony Eka Putra, S.I.K., M.H.,mewakili Kapolda Kalteng Irjen Pol Iwan Kurniawan, S.I.K., M.Si., menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian Polri dalam mendukung program pemerintah, bekerja sama dengan Bulog. “Polri ingin memastikan harga pangan, khususnya beras, tetap stabil dan tidak memberatkan masyarakat.
Dalam kegiatan kali ini, Personil Kapal Polisi menyediakan 2 ton beras, Setiap kepala keluarga (KK) dibatasi pembelian maksimal dua kantong, untuk menghindari adanya pihak yang memanfaatkan situasi, Beras dijual dengan harga sudah ditetapkan dari Bulog, Jauh lebih murah dibanding harga pasaran.
Dalam pelaksanaannya, Polri tidak hanya berperan sebagai distributor, tetapi juga pengawas. Aparat kepolisian akan melakukan monitoring ketat terhadap peredaran beras di pasar untuk mencegah praktik spekulasi harga dan penimbunan beras oleh tengkulak.
Komandan Kapal Polisi XVIII – 2006 Aipda Choirul Mahfud juga menjelaskan program gerakan pangan murah tidak hanya berlangsung di kota-kota besar saja lewat ditpolairud polda Kalteng bungkusan beras-beras tersebut dibawa sampai ke hilir atau kehulu sungai, Kegiatan menyasar hingga ke desa – desa sehingga masyarakat di desa pun bisa mengakses bahan pangan dengan harga yang lebih murah dan tetap terjangkau,” pungkasnya.(26)
